SOLO – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta resmi berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) sejak Oktober 2020. Ini berarti tahun 2022 adalah tahun kedua UNS menjalankan perannya sebagai PTNBH.
Berbagai rencana aksi telah disiapkan untuk dapat mencapai tujuan UNS sebagai World Class University. Selain itu, beberapa evaluasi kinerja UNS selama 2021 juga perlu diperhatikan supaya tahun ini dapat lebih baik lagi.
BACA JUGA: 4 Guru Besar UNS Resmi Dikukuhkan
Evaluasi dan rencana ke depan tersebut disampaikan dalam acara Silaturrahmi Awal Tahun 2022. Acara ini diselenggarakan secara luring di Auditorium UNS dan daring melalui Zoom Cloud Meeting dan kanal Youtube UNS.
Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho mengatakan bahwa sejumlah prestasi telah ditorehkan UNS selama tahun 2021. Prestasi-prestasi tersebut di antaranya UNS menduduki peringkat 201-300 dunia versi Times Higher Education Impact Ranking; peringkat 401- 450 dunia versi QS World University Ranking; peringkat 13 Indonesia dan 2.535 dunia versi Webomatrics; serta peringkat 7 Indonesia dan 99 dunia Versi UI Greenmatrics.
Kendati demikian, Prof. Jamal menegaskan bahwa UNS tidak boleh berpuas diri dan prestasi-prestasi tersebut perlu ditingkatkan.
Terlebih lagi UNS sudah mengikrarkan diri untuk menjadi World Class University sejak menjadi PTNBH. Perlu kolaborasi dan inovasi antarsivitas akademika UNS untuk mencapai tujuan luhur tersebut.
BACA JUGA: UNS Tanda Tangani MoU Kemitraan dengan Perusahaan Korsel
“Seberapa pun kadar sukses yang telah diraih oleh UNS, tentu semua itu tidak terlepas dari kerja keras, kerja tuntas, kerja ikhlas dan kesanggupan berjuang bersama dari seluruh pimpinan dan sivitas akademika UNS. Itu artinya, sinergi, kolaborasi dan kebersamaan akan menjadi kunci keberhasilan UNS yang sedang bertransformasi menjadi PTNBH,” ujar Prof. Jamal sebagaimana dikutip dalam keterangan pers, Senin (3/1/2022).
Dalam kesempatan yang sama, Prof. Wahyudi Sutopo juga menyampaikan pidatonya terkait tema “Penguatan Inovasi di Era Kemandirian UNS”. Prof. Wahyudi menekankan pada inovasi yang harus diperhatikan UNS supaya dapat bersaing secara internasional.