Tantangan Atasi Aging Population, Ini Kata FKUI
JAKARTA – Penduduk di sebagian besar negara tengah menghadapi pertumbuhan jumlah penduduk lanjut usia (lansia) sejak tahun 2021. Tidak dapat dipungkiri bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang turut mengalami penuaan populasi (Aging Population).
Aging Population merupakan situasi atau kondisi yang dimana terjadi fenomena proporsi penduduk lansia di sejumlah daerah mengalami pertumbuhan secara progresif. Fenomena tersebut dapat menimbulkan sejumlah risiko apabila tidak dipersiapkan secara struktural.
Kementerian Kesehatan turut kolaborasi program proyek penelitian tersebut dengan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dan Economic Research Institute for Asean & East Asia (ERIA) untuk menangani permasalahan populasi Aging yang diprediksi akan terus terjadi hingga tahun 2045.
Program tersebut merupakan bentuk dukungan untuk mencapai populasi penduduk lansia dengan gaya hidup yang sehat, aktif dan panjang usia dalam menghadapi tantangan demografi. Dalam era yang ditandai dengan sejumlah tantangan membuat mereka yakin bahwa penuaan merupakan kondisi yang dapat ditangani secara efektif dan dipahami secara komprehensif.
Tidak dapat dipungkiri bahwa untuk menuju fenomena dinamika penuaan yang sehat perlu mencakup setiap esensi dalam kehidupan, seperti interaksi gaya hidup, lingkungan, nutrisi dan pola makan, serta faktor sosial ekonomi.
Ketua Peneliti Halo Project sekaligus Guru Besar Departemen Biokimia dan Biologi Molekuler FK UI, Septelia Inawati Wanandi menyatakan untuk mewujudkan fenomena tersebut memerlukan bentuk dukungan penanganan pemerintah.
“Projek ini menunjukkan beberapa tantangan yang membutuhkan perhatian dan penanganan pemerintah dan lembaga terkait untuk memperbaiki kualitas hidup lansia,” ujarnya di Jakarta, Kamis (11/7/2024).
“Termasuk memperbaiki dan meningkatkan infrastruktur terutama di daerah yang terpencil, diantaranya legislasi data lansia secara periodik dan akurat agar lansia di atas 70 tahun mendapat pelayanan kesehatan dan bantuan sosial yang kuat serta lingkungan hidup yang nyaman dan aman untuk meningkatkan kualitas hidup lansia,” tambahnya
(Taufik Fajar)
