Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ratusan Mahasiswa Pertambangan Antusias Ikuti OlympiAR 2022 di Bandung

Agung Bakti Sarasa , Jurnalis-Senin, 19 Desember 2022 |12:42 WIB
Ratusan Mahasiswa Pertambangan Antusias Ikuti OlympiAR 2022 di Bandung
Ratusan mahasiswa pertambangan mengikuti OlympiAR 2022 di Bandung/Agung B S
A
A
A

Seremoni pembukaan dilanjutkan dengan paparan materi pembekalan mengenai rencana tambang, proses tambang, dan pascatambang oleh pembicara ahli dari PTAR, yakni Principal Geologist-Mine Geology Janjan Hertrijana, Manager Environmental Mahmud Subagya, dan Superintendent Strategic Mine Planning, Bonni Simanjuntak.

Wakil Presiden Direktur PT Agincourt Resources, Ruli Tanio mengatakan, OlympiAR bertujuan mencetak generasi muda berprestasi yang berkontribusi dalam penerapan konsep pertambangan berkelanjutan untuk membangun negeri.

Sebab, pihaknya tidak ingin sekedar mengimplementasikan praktik pertambangan yang memberikan manfaat bagi stakeholder dan shareholder Martabe, melainkan praktik pertambangan yang berwawasan lingkungan dan bertanggungjawab secara sosial.

"Intinya praktik pertambangan yang dilakukan dapat memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi masa depan dalam memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Lewat OlympiAR, kami ingin menyebarkan semangat dan prinsip berkelanjutan ini ke generasi mendatang," kata Ruli seusai acara pembukaan.

Sebelumnya, roadshow pertama digelar di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta pada 3 Desember 2022 yang diikuti sekitar 200 mahasiswa dari 7 universitas di Jawa Tengah dan Timur.

Dikatakan Ruli, roadshow OlympiAR di Jawa Barat ini sebagai bagian dari program grade people ketika setelah kegiatan pertambangan selesai akan ada peningkatan intelektualitas orang-orang yang sudah berkecimpung di dalamnya.

"Saya minta ke tim untuk terus memperbaiki dan memperbesar skala dari ini semua. Mungkin 5 sampai 10 tahun ke depan bahkan even ini bisa kita bilang bangga, karena kelompok mahasiswa tadi bisa menghasilkan sesuatu yang riil, bermanfaat buat industri, tentu nanti bermanfaat bagi Indonesia secara keseluruhan," tuturnya.

Ruli tak menampik, kegiatan olimpiade ini akan menjadi agenda tahunan perusahaan mengingat program grade people tidak mungkin terlaksana tanpa adanya keberlanjutan.

"Kalau hits and run aja, pasti tidak akan mencapai misi kita nanti di 10-20 tahun ke depan. Kita akan menghasilkan orang-orang besar, baik di lokal naupun internasional. Jadi memang harus berkelanjutan," bebernya.

Untuk tahun ini, olimpiade hanya dilaksanakan oleh PTAR. Alasannya, ketika menggandeng perusahan tambang lain akan ada perbedaan visi misi dalam kegiatan olimpiade.

Namun tak dipungkiri, bisa jadi kegiatan serupa akan dikerjasamakan dengan perusahaan tambang lain.

"Semakin banyak bergotong royong semakin bagus," imbuhnya.

Kendati demikian, Ruli membantah olimpiade ini semata-mata untuk mendapatkan keuntungan sepihak berupa sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

Paling penting dari lomba ini, kata Ruli, bagaimana menciptakan grade people yang tahu pengalaman sekaligus memiliki pengalaman yang relevan.

"Itu bisa sangat optimal dikembangkan sedini mungkin termasuk ketika mereka masih mahasiswa atau pelajar," katanya.

Dengan tegas, Ruli juga mengatakan bahwa lewat olimpiade ini, pihaknya menginginkan berkembangnya intelegensia SDM tambang.

Oleh karenanya, olimpiade ini juga menjadi tempat untuk mereka berkarya yang riil, tidak hanya teoritis.

"Kalau orang dikasih hadiah, akan jadi menarik. Mudah-mudahan skalanya semakin besar," ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Ruli juga menambahkan bahwa sejak kegiatan operasi tambang dimulai hingga kini, tujuan utama pengelolaan lingkungan di Tambang Emas Martabe tetap tidak berubah.

Tujuan ini mencakup kegiatan rehabilitasi, pengelolaan tailings dan batuan sisa secara aman, pengelolaan air sisa proses secara aman, pengelolaan dan pengurangan emisi gas rumah kaca, perlindungan keanekaragaman hayati, dan penutupan pasca-tambang secara aman dan stabil.

Masih di tempat yang sama, Senior Manager Corporate Communications PT Agincourt Resources, Katarina Siburian Hardono mengatakan, OlympiAR menjadi ajang unjuk kemampuan antarmahasiswa setelah pembekalan akademis dan rentetan diskusi praktis melalui ajang E-Coaching Jam (ECJ) sejak 2014.

"Selain menyebarkan semangat pertambangan berkelanjutan Tambang Emas Martabe, OlympiAR bertujuan membantu mahasiswa mengembangkan kompetensi, kesiapan dan kepercayaan diri untuk masuk ke angkatan kerja dan meniti karier di industri pertambangan," ujar Katarina.

Katarina menambahkan, setiap tim nantinya akan terdiri dari 3 mahasiswa dengan target peserta mencapai 500 mahasiswa dari 12 universitas di Indonesia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement