Kemudian sel induk amoeba akan mereplikasi materi genetis yang ada di dalam inti sel melalui pembelahan mitosis, sel tersebut membagi dua sel anak dengan ukuran yang sama.
Sama seperti ukurannya, materi genetik yang didapatkan dua sel anak amoeba tersebut juga mendapatkan porsi yang sama besar.
Oleh karena itu, anak-anak tersebut akan memiliki genetik identik yang sama dengan sel induknya.
Proses inilah yang menjadi inti dari perkembang biakan pada omeba melalui proses kariokinesis (membelah inti sel menjadi dua).
Setelah inti sel terbelah menjadi dua, terjadilah proses sitokinesis yakni proses ketika sitoplasma pada sel induknya terbagi menjadi dua sel anak.
Barulah setelah itu terbentuk dua anak dari sel amoeba yang memiliki inti sel dan organel selnya sendiri.
(Natalia Bulan)