66 Paskibraka Sumut Resmi Dikukuhkan, Gubernur Edy Rahmayadi Berikan Pesan Ini

Bertugas mengibarkan bendera merupakan salah satu bentuk cinta kepada bangsa dan tanah air.

“Kita sudah dua tahun tidak melakukan ini karena pandemi Covid-19, saat ini ada duta dari 33 kabupaten/kota menjadi satu, tanggal 17 Agustus mereka melakukan pengibaran bendera, menunjukan rasa cinta setia kepada negara Republik Indonesia, ini yang dilakukan generasi penerus, pemuda-pemuda kita,” ujar Edy.

Generasi kini, menurut Edy, mestilah melanjutkan perjuangan generasi terdahulu yakni memerdekakan bangsa.

Edy mengartikan kemerdekaan adalah terwujudnya kesejahteraan rakyat.

“Merdeka saat ini adalah lengkap sandang pangan, merdeka sejahtera, itulah cita-cita negara, semua negara sama, diawali dengan generasi pejuang, dilanjutkan dengan generasi penerus, kita kejar apa yang bisa kita lakukan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia, khususnya di Sumut, itulah merdeka,” ucap Edy.

Sementara itu, Pembina Pemuda dan Paskibraka Sumut M Tohir mengungkapkan, tahun ini seluruh anggota Paskibraka akan tampil dengan formasi lengkap.

Seperti diketahui, akibat pandemi Covid-19, Paskibraka yang bertugas pada tahun 2020 hanya delapan orang dan sedangkan tahun 2021 sebanyak 16 orang.

“Seluruh Indonesia kita tidak lengkap, tapi karena pandemi sekarang mulai membaik, maka tahun ini kita akan tampil lengkap,” ungkap Tohir.

Tohir memaparkan jumlah keseluruhan anggota Paskibraka 66 orang berasal dari 33 kabupaten/kota se-Sumut.

Terdiri dari 38 putra dan 28 putri. Para Paskibraka tersebut masuk ke asrama pada 31 Juli hingga nanti dipulangkan pada 18 Agustus.

Mereka akan bertugas mengibarkan bendera pusaka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Lapangan Astaka Jalan Pancing, Deliserdang.