Berikut 4 masalah Ketenagakerjaan di Indonesia
1. Lapangan Pekerjaan yang tidak seimbang
Peluang kerja saat ini belum bisa merangkul dan menampung semua lapisan masyarakat yang tengah mencari pekerjaan.
Indonesia termasuk negara berkembang yang memiliki jumlah angkatan kerja sebanyak 144,01 juta orang pada Februari 2022. Angkatan kerja yang besar tersebut bila dimanfaatkan dengan baik mampu meningkatkan kegiatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Peningkatan perekonomian tersebut akan tercapai jika angkatan kerja tersebut terserap dengan baik oleh kesempatan kerja. Hanya saja, dalam kenyataannya kesempatan kerja yang ada tak sebanding dengan jumlah angkatan kerja. Sehingga dapat menyebabkan banyaknya pengangguran usia produktif.
2. Rendahnya kualitas tenaga kerja
Masalah ketenagakerjaan di Indonesia lainnya adalah rendahnya tingkat pendidikan. Sebabnya, tenaga kerja Indonesia tidak memiliki tingkat pendidikan yang layak. Rendahnya tingkat pendidikan dapat menyebabkan tenaga kerja tersebut minim dalam penguasaan pengetahuan dan teknologi.
Akibatnya, jumlah hasil produksi yang dihasilkan sangat rendah sedangkan biaya produksi tinggi. Tingginya biaya produksi dapat mengakibatkan hasil produksi Indonesia sulit bersaing dengan produk negara lain. Tak hanya itu, mutu tenaga kerja juga berpengaruh pada tinggi rendahnya upah tenaga kerja.