JAKARTAÂ - Berdasarkan prediksi Kementerian Perhubungan, diperkirakan lebaran tahun ini akan dibanjiri 85 juta hingga 90 juta pemudik di arus lalu lintas. Sedangkan tantangan diizinkannya mudik kali ini tidak hanya pandemi Covid-19 yang masih membayangi, namun juga masalaj kesehatan yang lumrah terjadi dalam perjalanan jauh ke kampung halaman.
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI, Tjandra Yoga Aditama mengungkapkan berdasarkan pengalaman dan temuan yang dihimpunnya, terdapat tujuh masalah kesehatan yang umum terjadi saat mudik.
"Masalah kesehatan di mudik lebaran kali ini bukan hanya Covid-19, tantangan kesehatan pada arus mudik juga selalu cukup besar, dan dari pengalaman dapat sedtikitnya berupa tujuh hal," katanya menjelaskan dalam keterangan, Rabu (27/4/2022).
 Baca juga: 4 Tips Mudik Sehat dan Aman, Ini Kata Ahli
Permasalahan pertama ialah ancaman kecelakaan lalu lintas. Hal ini menurutnya patut diwaspadai terlebih saat ini banyaknya masyarakat yang melakukan balas dendam usai dilarangnya mudik selama dua tahun belakangan.
 Baca juga: Polisi Sterilkan Lalu Lintas 2 Jam Sebelum Ganjil Genap One Way di Tol, Catat Waktunya!
Kedua, kemacetan yang panjang yang mempengaruhi masalah kesehatan saat mudik. Tjandra menilai situasi kelelahan dan stress saat macet di jalan dapat menyebabkan kondisi fisik yang rentan.
Ketiga, adanya gangguan pencernaan karena konsumsi makanan yang tidak sehat. Ia menilai karena situasi dalam perjalanan yang tak ayal rumit dalam pengaturannya, banyak masyarakat yang memilih untuk mengonsumsi makanan seadanya tanpa memerhatikan higienisnya.