JAKARTA - Pahlawan Nasional dapat berasal dari berbagai latar belakang, termasuk pula mereka yang berlatar belakang dosen Perguruan Tinggi. Berikut beberapa dosen yang dianugerahi gelar pahlawan nasional atas dedikasinya.
Mohammad Hatta
Mohammad Hatta atau yang sering disapa Bung Hatta lahir di Bukit Tinggi, 12 Agustus 1902. Bung Hatta semasa hidupnya dikenal sebagai bapak proklamator, organisator, aktivis partai politik, dan bapak koperasi.
Kiprahnya di dunia politik dimulai saat ia dipilih menjadi bendahara di Sumatranen Bond wilayah Padang pada tahun 1916. Selain berkiprah di dunia politik, Bung Hatta ternyata juga menekuni bidang pendidikan.
Bung Hatta tercatat pernah menjabat sebagai dosen di salah satu perguruan tinggi di Yogakarta yaitu Universitas Gajah Mada pada tahun 1954-1959. Selain itu, pada tahun 1951 sampai 1961 ia juga menjadi dosen Sesko Angkatan Darat di Bandung.
Baca juga:Â Penampakan Jejak Perjuangan Jenderal Nasution di Kaki Merapi Klaten
Baca juga:Â Biografi TB Simatupang, Jenderal yang Tidak Akur dengan Presiden Soekarno
Lafran Pane
Lafran Pane dinobatkan sebagai pahlwan nasional pada 6 November 2017 oleh Presiden Joko Widodo. Pria kelahiran 5 Februari 1922 ini banyak berkontribusi dalam memberikan pandangannya mengenai hubungan beragama dan bernegara.
Lafran Pane mendirikan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) pada 5 Februari 1947. Tujuannya, adalah agar Islam memiliki peran dan pengaruh yang tinggi diantara mahasiswa, serta bentuk aktualisasi diri dalam menghapus fanatisme kelompok yang kian meningkat.
Selama hidupnya Lafran Pane telah mengeluarkan 12 karya. Salah satunya “Keadaan dan Kemungkinan Kebudayaan Islam di Indonesia”. Jejak perjuangannya dimulai dengan menjadi dosen dibeberapa perguruan tinggi negeri seperti IKIP Yogyakarta, UGM, IAIN Yogyakarta, UMY, dan UI.
