Prospek Karier di Industri TV Luas

JAKARTA - Prospek karier di industri media massa khususnya di bidang pertelevisian sangat luas. Mahasiswa jurusan jurnalistik misalnya, tidak hanya bekerja sebagai reporter, tapi juga bisa merambah job desk lainnya.
 
Setelah mengikuti kunjungan ke beberapa stasiun televisi milik MNC Group, mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Syifa Azzahra, mengaku makin mengetahui prospek karier di dunia pertelevisian. Dia menyebut, selain reporter, seseorang juga bisa bekerja sebagai produser, scriptwriter, kamerawan dan profesi lainnya.
 
"Prospek karier di televisi juga tidak terbatas untuk lulusan komunikasi dan broadcasting saja, tapi bisa dari berbagai macam background pendidikan. Tetapi, lulusan komunikasi pasti lebih diunggulkan, karena ilmunya mendalam," ujar Syifa, saat berbincang dengan Okezone, dalam kunjungan mahasiswa UIN SGD Bandung di MNC Group, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (22/10/2014).
 
Mahasiswi semester lima jurusan jurnalistik itu bercita-cita menjadi reporter setelah lulus kuliah. Alasannya, dia hobi berbicara dan merasa pekerjaan reporter televisi lebih santai ketimbang reporter di media cetak.
 
"Jadi penyiar radio juga menarik karena menyenangkan," ucap mahasiswi berhijab itu.
 
Selain itu, Verry Verdiyana mengaku mendapatkan pengalaman berharga dari kunjungan tersebut. Dia baru mengetahui proses editing.
 
"Dari dulu saya sudah tertarik dengan editing, karena basic saya bukan dari lapangan. Dalam proses editing, sebelumnya sudah ada yang mengatur terlebih dahulu, seperti mengedit masuknya iklan dalam tayangan," ungkap Verry.
 
Verry mantap memilih editor di televisi sebagai profesinya kelak. Namun, dia juga menyadari bahwa proses kerjanya harus cepat.
 
"Saya berharap, ilmu yang saya dapat bisa diserap sebagai bekal untuk bekerja nanti. Selain itu, mental juga sudah terlatih," tuturnya. (fsl)

(Rani Hardjanti)