JAKARTA - Usai hujan turun, pernahkah mencium aroma bau tanah? Kenapa sih bisa begitu?
Hal itu terutama terjadi saat hujan pertama turun di musim kemarau di lahan yang panas dan kering. Aroma segar bersahaja meresap di udara dan memberikan perasaan menyenangkan.
Sebelum menyentuh tanah, hujan hanyalah air yang tidak berbau. Aroma tersebut ternyata disebut dengan istilah Pretikor.
BACA JUGA:
Apa itu pretikor?
Dilansir dari Science Times, Kamis (9/11/2023), petrikor ini berasal dari kelembapan tanah. Istilah petrichor atau petrikor berasal dari kata Yunani “petra” yang berarti “batu” dan “ichor” yang mengacu pada cairan yang mengalir seperti darah di pembuluh darah para dewa.
Bau yang familiar setelah hujan ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1964 oleh ilmuwan Australia Isabel Joy Bear dan Richard Grenfell Thomas. Bear dan Thomas menyelidiki aroma tanah yang muncul saat hujan turun di tanah kering.
Mereka menemukan pemicu signifikan terhadap aroma petrikor dan mengidentifikasinya sebagai geosmin dan 2-methylisoborneol, yang diproduksi oleh bakteri tanah tertentu.
Untuk memahami mekanisme fisik bagaimana bau menyebar ke udara, sebuah penelitian dilakukan oleh Cullen Buie dan Youngsoo Joung dari Massachusetts Institute of Technology di Cambridge.
Mereka memfilmkan tetesan air hujan yang mengenai 38 permukaan: 12 material hasil rekayasa dan 16 sampel tanah. Proses pelepasan petrichor ke udara diamati dengan kamera berkecepatan tinggi. Para peneliti menemukan bahwa ketika tetesan air hujan menyentuh permukaan berpori, ia akan memerangkap gelembung-gelembung udara kecil pada titik kontaknya, seperti gelembung-gelembung dalam sampanye.
Gelembung-gelembung ini kemudian melesat ke atas dan pecah dari tetesan air hujan, menciptakan awan aerosol.
Awan yang terdiri dari ratusan tetesan aerosol tersebar hanya dalam beberapa mikrodetik, bergantung pada sifat tanah dan kecepatan tetesan tersebut. Hal ini lebih sering terjadi saat hujan ringan dan sedang, sementara aerosol yang dilepaskan lebih sedikit saat hujan lebat.
BACA JUGA:
Para ahli telah lama mengamati bahwa tetesan air hujan dapat memerangkap dan melepaskan aerosol saat jatuh ke air. Namun, ini adalah pertama kalinya mereka mengamati proses yang terjadi di tanah.
Bau Lain yang Berhubungan dengan Hujan
Bau yang diasosiasikan orang dengan hujan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah tetesan air hujan. Salah satu bau sedap yang sering terlihat di hutan disebabkan oleh bakteri. Mikroba berfilamen yang disebut actinomycetes tumbuh di tanah yang lembap dan hangat. Saat tanah mengering, bakteri ini menghasilkan spora di dalam tanah