MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
BANDUNG - Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik Indonesia yang berintegritas dan berdedikasi tinggi untuk diangkat menjadi Calon Dosen Tetap Non PNS untuk kebutuhan formasi Dosen Program Vokasi.
Ada 32 lowongan formasi dosen untuk delapan program studi Vokasi di lingkungan Unpad. Delapan prodi tersebut, yaitu Akuntansi Sektor Publik, Pemasaran Digital, Administrasi Keuangan Publik, Administrasi Pemerintahan, Kearsipan Digital, Bahasa dan Budaya Tiongkok, Manajemen Produksi Media, dan Pariwisata Bahari.
“Setiap program studi membuka tawaran untuk empat orang dosen,” kata Direktur Sumber Daya Manusia Unpad Aulia Iskandarsyah, PhD, dikutip situs resmi Unpad.
Secara khusus, pelamar wajib memiliki kualifikasi pendidikan minimal S-2, dengan IPK minimal 3,5 untuk S-2 dan 3,75 untuk S-3. Usia maksimal 35 tahun untuk pelamar S-2 dan 45 tahun untuk pelamar S-3 per tanggal 1 Agustus 2023.
Aulia menyampaikan, untuk mengisi formasi dosen vokasi, pelamar diutamakan memiliki pengalaman sebagai praktisi di bidang yang relevan dan diutamakan memiliki sertifikasi kompetensi yang relevan dengan program studi yang dituju. Pelamar juga diutamakan memiliki publikasi pada jurnal nasional yang terindeks SINTA atau jurnal internasional bereputasi.
“Pelamar juga diharapkan memiliki minat untuk mengembangkan kualitas pengajaran di Unpad, khususnya pada pembelajaran vokasional agar bisa mencetak lulusan yang berkualitas unggul dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” lanjutnya.
Adapun pendaftaran Calon Dosen Tetap Non-PNS Vokasi Unpad dibuka mulai tanggal 6 hingga 30 April 2023. Pelamar wajib mengirimkan berkas lamaran secara daring.
Kemudian pengumuman seleksi administrasi akan dibuka pada 15 Mei 2023 mendatang. Usai dinyatakan lolos seleksi administratif, pelamar kemudian akan menjalani seleksi psikologi, Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dan Microteaching, serta tahap wawancara akhir. Pengumuman hasil akhir akan dibuka pada 17 Juli 2023.
(Susi Susanti)