Moms, Ini 8 Cara Tingkatkan Daya Ingat Anak saat Belajar Tanpa Harus Emosi
MENGHAFAL pelajaran bisa menjadi tantangan bagi anak-anak. Namun, dengan pendekatan kreatif dan menyenangkan, proses belajar dapat menjadi lebih efektif dan menyenangkan.
Yuk simak delapan trik sederhana yang dapat membantu anak-anak meningkatkan daya ingat mereka, dikutip dari Times of India, Rabu (21/5/2025).
1. Ubah Pelajaran Menjadi Cerita Menarik
Anak-anak cenderung lebih mudah mengingat informasi yang disampaikan dalam bentuk cerita. Dengan mengubah materi pelajaran menjadi narasi dengan tokoh dan alur cerita, informasi akan lebih mudah diserap dan diingat.
2. Teknik Asosiasi
Teknik ini melibatkan membayangkan tempat yang familiar, seperti kamar tidur, dan mengasosiasikan informasi yang ingin diingat dengan objek-objek di tempat tersebut. Misalnya, meletakkan fakta sejarah di atas meja atau rumus matematika di atas tempat tidur dalam imajinasi.
3. Belajar dengan Suara Keras
Membaca materi pelajaran dengan suara keras dapat mengaktifkan bagian otak yang berbeda, membantu memperkuat ingatan melalui pendengaran dan pengucapan.
4. Manfaatkan Warna dalam Catatan
Menggunakan warna-warna cerah untuk menyoroti informasi penting dalam catatan atau diagram dapat membantu otak mengasosiasikan warna dengan informasi tertentu, memudahkan proses mengingat.
5. Ajarkan Materi kepada Boneka atau Hewan Peliharaan
Mengajarkan kembali materi yang telah dipelajari kepada boneka atau hewan peliharaan dapat memperkuat pemahaman dan membantu anak mengingat informasi dengan lebih baik.
6. Gabungkan Belajar dengan Gerakan
Melakukan gerakan ringan, seperti berjalan-jalan atau mengetuk meja, saat belajar dapat membantu menjaga konsentrasi dan meningkatkan retensi informasi.
7. Konsumsi Camilan Sehat
Memberikan camilan sehat seperti pisang, almond rendam, atau cokelat hitam sebelum sesi belajar dapat meningkatkan fokus dan daya ingat anak.
8. Nyanyikan Materi Pelajaran
Mengubah informasi sulit menjadi lagu atau rima dapat membantu anak mengingat materi dengan lebih mudah, karena otak cenderung lebih mudah mengingat melodi daripada teks biasa.
(Qur'anul Hidayat)
