Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Astronot India Bagikan Penampakan Bulan Sesungguhnya Usai Chandrayaan-3 Mendarat

Adzira Febriyanti , Jurnalis-Selasa, 29 Agustus 2023 |12:03 WIB
Astronot India Bagikan Penampakan Bulan Sesungguhnya Usai Chandrayaan-3 Mendarat
Penampakan bulan sesungguhnya dibagikan astronot Chandrayaan3 (Foto: ISRO/NDTV)
A
A
A

JAKARTA - Beberapa hari setelah roket India, Chandrayaan-3 mendarat di bulan, para astronot membagikan foto terkini penampakan bulan sesungguhnya. Foto bagian kutub selatan bulan itu benar-benar menyita perhatian dunia.

“Gambar terbaik di bulan,” tulis Ketua ISRO S Somanath dilansir dari Times of India, Selasa (29/8/2023).

Somanath mengatakan kepada media di Thiruvananthapuram dengan bangga. “Kami memiliki gambaran terdekat dari regolith yang sebenarnya,” tulisnya.

 BACA JUGA:

Mereka adalah komoditas yang berharga dan tidak tersedia di mana pun di dunia. Tidak ada seorang pun yang memiliki foto dengan jarak sedekat itu.

 Penampakan bulan setelah Chandrayaan3 mendarat (Foto: ISRO)

“Mereka semua akan datang tetapi nanti karena mereka semua harus datang ke pusat komputer kami,” tulis para astronot.

Pusat Data Misi Eksplorasi dan Pesawat Luar Angkasa India mengambil dan melakukan penilaian dalam jumlah besar. Mengenai kondisi pendarat Vikram dan penjelajah Pragyan, Ketua ISRO memastikan semuanya lancar.

 BACA JUGA:

“Semuanya berfungsi dengan baik. Pendarat Chandrayaan-3 dan penjelajahnya sangat sehat dan lima instrumen di dalamnya berfungsi dengan baik. Kami berharap di masa mendatang, 10 hari tersisa (dari hari lunar) sebelum tanggal 3 September, kami dapat menyelesaikan semua eksperimen. Ada berbagai mode yang harus melakukan tes berbeda. Rover juga harus menguji lokasi yang berbeda karena harus melakukan uji mineralogi sehingga harus berpindah-pindah dan melakukan eksperimen yang berbeda,” katanya.

Pada hari Minggu, Isro memposting pengamatan pertama dari muatan di atas kapal pendarat Vikram yang disebut ChaSTE (Eksperimen Termofisika Permukaan Chandra). Badan tersebut mengatakan bahwa pihaknya mengukur profil suhu lapisan atas tanah bulan di sekitar kutub, untuk memahami perilaku termal permukaan bulan.

 BACA JUGA:

Mereka memiliki pemeriksaan suhu yang dilengkapi dengan mekanisme penetrasi terkontrol yang mampu mencapai kedalaman 10 cm di bawah permukaan. Probe ini dilengkapi dengan 10 sensor suhu individual”.

Sambil menunjukkan grafik, Isro mengatakan bahwa grafik tersebut mengilustrasikan variasi suhu permukaan/dekat permukaan bulan pada berbagai kedalaman, seperti yang dicatat selama penetrasi wahana. Ini adalah profil pertama kutub selatan bulan. Pengamatan mendetail sedang dilakukan. Muatan tersebut dikembangkan oleh tim yang dipimpin oleh Space Physics Laboratory (SPL) bekerja sama dengan PRL, Ahmedabad.

(Marieska Harya Virdhani)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement