JAKARTA - Ikan paus merupakan hewan mamalia. Ia berkembang biak dengan cara vivipar atau melahirkan.
Kehamilan pada paus betina berkisar antara 10-17 bulan lamanya tergantung spesies.
Melansir dari Whalefacts, paus betina umumnya akan melahirkan satu anak setiap satu sampai tiga tahun sekali. Kasus kelahiran anak kembar jarang terjadi.
Anak paus akan dilahirkan ekornya terlebih dahulu agar tidak beresiko tenggelam. Saat lahir, anak paus dapat langsung berenang.
BACA JUGA:240 Paus Pilot Mati di Pulau Terpencil di Samudra Pasifik, Penyebab Belum Diketahui
Induk akan memberikan kelenjar susu yang kental melalui putingnya.
Ia akan menyusui sekitar 6 bulan hingga 12 tahun sampai anaknya dapat bertahan hidup dan mencari makanan sendiri.
Perkawinan Paus
Paus biasanya kawin secara musiman. Mereka akan melakukan migrasi ke daerah khatulistiwa untuk mendapatkan perairan yang memiliki cuaca hangat.
Untuk kematangan seksualnya, seekor paus baru mencapai pada usia 9-18 tahun. Di usia tersebut, paus dapat berkembang biak untuk memperoleh keturunannya.
Paus bukanlah hewan monogami. Mereka akan kawin dengan berbeda-beda pasangan selama hidupnya.
Fase perkawinan dimulai dengan paus jantan yang mencoba menarik perhatian paus betina. Pada masa itu, paus jantan akan bersaing dengan menunjukkan dominasi, keunggulan, dan kekuatannya.
Bahkan, di bebera situasi mereka sampai menyerang satu sama lain.
Dalam beberapa spesies paus, biasanya betina akan kawin dengan beberapa jantan dalam satu musim. Hal ini agar meningkatkan peluang kehamilannya.
(Natalia Bulan)