Apa Sih Tujuan Pembentukan PPKI?
SELAMA 76 tahun Indonesia merdeka, apakah kamu tahu bagaimana kisah pengangkatan Bung Karno dan Bung Hatta menjadi presiden dan wakil presiden? Apa sih tujuan pembentukan PPKI sehingga dapat membuat pondasi negara yang kokoh hingga saat ini?
Sebelumnya, kamu harus tahu dulu apa itu PPKI. PPKI merupakan singkatan dari Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Kota Ho Chi Minh di Negara Vietnam menjadi saksi peresmian PPKI pada 9 Agustus 1945 oleh Jenderal Terauchi.
Empat tokoh nasional yang dihadir di antaranya Soekarno, Mohammad Hatta dan Dr Radjiman Widyodiningrat. Saat itu, pemerintah Jepang akan memberikan Kemerdekaan kepada Indonesia. Pidato itu disampaikan langsung oleh Jenderal Terauchi.
Mendengar kabar baik tersebut, ketiga tokoh itu langsung bertolak ke Indonesia. Namun, setibanya di Tanah Air, PPKI tidak dapat bertugas karena adanya desakan dari Golongan Muda supaya Kemerdekaan Indonesia segera dikumandangkan. Akhirnya terjadilah penculikan Soekarno, Hatta dan Achmad Soebardjo oleh Adam Malik serta Chaerul Saleh yang dikenal sebagai peristiwa Rengasdengklok.
Baca juga: Susunan Organisasi PPKI, Terdiri dari Perwakilan Putra Daerah Terbaik
Rencana merebut kekuasaan dari Jepang tidak berjalan mulus. Hal itu lantaran sebagian anggota PETA tidak mendukung perebutan kekuasaan. Bahkan proklamasi Indonesia yang rencananya akan digelar di Rengasdengklok 16 Agustus 1945 batal dilaksanakan.
Karena tak ada kabar kejelasan dari Jakarta, Jusuf Kunto pun diutus pergi ke Jakarta guna bertemu tokoh muda di sana. Akhirnya Jusuf Kunto dan Achmad Soebardjo menjemput Soekarno, Hatta, Fatmawati dan Guntur di Rengasdengklok menuju Jakarta.
Pada 17 Agustus 1945, Soekarno dan Mohammad Hatta membacakan proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur No 56, Menteng, Jakarta Pusat. Diketahui, naskah itu diketik oleh Sayuti Melik dengan menggunakan mesin tik milik Kepala Angkatan Laut Jerman Mayor Hermann Kandeler.
Berdasarkan rangkaian sejarah itu, dapat disimpulkan bahwa tujuan pembentukkan PPKI yaitu untuk melanjutkan hasil kerja BPUPKI, meresmikan batang tubuh UUD 1945, mempersiapkan pemindahan kekuasaan pihak militer Jepang kepada Indonesia, serta mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan masalah ketatanegaraan bagi negara Indonesia.
Mulanya, PPKI memiliki 21 anggota, pada akhirnya tanpa sepengetahuan Jepang PPKI menambahkan 6 orang anggotanya.
(Qur'anul Hidayat)
