JAKARTA - Hingga saat ini peneliti masih terus menemukan bukti adanya kehidupan selain di Bumi. Baru-baru ini, peneliti menemukan adanya kandungan oksigen di planet Venus. Mungkinkah di sana ada kehidupan?
Ilmuwan menemukan atmosfer Venus sarat dengan karbon dioksida dan karbon monoksida (CO2 dan CO). Temuan ini disebut sangat bermanfaat bagi masa depan.
Dilansir dari IFLScience, Jumat (10/11/2023), pengamatan atmosfer Venus dilakukan menggunakan satelit Venus Express. Para ilmuwan kemudian mendeteksi oksigen yang bersinar di malam hari di Venus.
BACA JUGA:
Salah satu peneliti, Profesor Heinz-Wilhelm Hübers menggunakan Observatorium Stratosfer untuk Astronomi Inframerah (SOFIA) untuk mencari oksigen di atmosfer atas Venus di 17 lokasi dan menemukannya di semua lokasi tersebut. Oksigen terbentuk melalui sinar matahari yang memecah molekul CO2 dan CO. Angin Venus yang kuat menyapu atom-atom ke sisi malam, tempat mereka bergabung menjadi molekul oksigen.
BACA JUGA:
Meskipun terdapat redistribusi ini, kepadatan oksigen di planet Venus lima kali lebih tinggi pada siang hari dibandingkan pada malam hari. Oksigen cukup melimpah sehingga berperan penting di atmosfer. Ketika atom oksigen menumbuk molekul karbon dioksida, ia memberikan energi pada molekul tersebut yang kemudian dipancarkan sejauh 15 mikrometer.
Ini adalah metode pendinginan yang dominan di lapisan atas atmosfer Venus, planet terpanas di Tata Surya akan menjadi lebih panas tanpa proses ini. Oksigen atom terkonsentrasi pada ketinggian sekitar 100 kilometer (60 mil). Atmosfer bumi sangat tipis sehingga sering digunakan sebagai batas permulaan ruang angkasa, namun atmosfer Venus jauh lebih tebal di bagian atas.
BACA JUGA:
Konsentrasi tertinggi berada di antara dua pola sirkulasi atmosfer yang dominan, salah satunya terjadi di bawah 70 kilometer (43,5 mil), dan yang lainnya di atas 120 kilometer (74,6 mil). Venus berputar sangat lambat, siangnya lebih panjang dibandingkan tahunnya sehingga angin di dataran tinggi bergerak lebih cepat daripada rotasi planet.
(Marieska Harya Virdhani)