3 Contoh Hewan yang Berkembang Biak dengan Fragmentasi, Bintang Laut hingga Cacing Planaria

JAKARTA - Salah satu ciri makhluk hidup yaitu melakukan perkembangbiakan untuk mempertahankan keturunannya supaya tidak punah. Terdapat beberapa cara berkembang biak mulai dari melahirkan (vivipar), bertelur melahirkan (ovovivipar), bahkan bertelur (ovipar).

Namun apabila diperhatikan lebih jauh, proses perkembangbiakan hewan terbagi menjadi 2 cara yaitu secara vegetatif dan generatif. Perkembangbiakan dengan cara generatif terjadi apabila sel kelamin betina bertemu dengan sel kelamin jantan.

Sedangkan perkembangbiakan dengan cara vegetatif atau dengan nama lain aseksual, terjadi pada hewan tingkat rendah dengan struktur tubuh yang tidak sempurna. Contohnya seperti tidak mempunyai tulang belakang dan bentuk anatomi tubuh yang sangat sederhana.

Perkembangbiakan secara vegetatif terbagi menjadi 3 cara, salah satunya yaitu dengan fragmentasi.

Fragmentasi merupakan perkembangbiakan hewan yang dilakukan dengan cara memotong atau memutus bagian tubuh menjadi 2 bagian. Yang kemudian potongan tubuh itu akan membentuk individu baru.

Lantas hewan apa saja yang berkembang biak dengan cara fragmentasi?

Spons

Spons atau bunga karang adalah organisme multiseluler yang mempunyai banyak pori ditubuhnya. Sebagian besar spons dapat ditemukan di dalam air laut hingga kedalaman 8000 meter. Spons melakukan 2 cara untuk berkembang biak yaitu dengan cara seksual dan aseksual.

Terkadang, tubuh spons yang ada di dalam laut dapat patah akibat hantaman ombak laut. Bagian spons yang patah akan terbawa ke tempat lain yang tempatnya jauh dari tubuh induknya.

Bintang Laut

Bintang laut berkembang biak tidak hanya secara seksual namun juga dengan cara aseksual yaitu fragmentasi. Bintang laut dapat ditemukan di sekitar terumbu karang hutan rumput laut samudera alam dan daerah iklim tropis.

Bintang laut mengalami fragmentasi pada bagian lengannya. Jika salah satu lengannya terputuh maka lengan tersebut dapat menjadi individu baru.

 

Cacing Planaria

Cacing planaria ini bisa memperbanyak dirinya menjadi individu baru dengan cara fragmentasi. Cacing ini juga dapat melakukan fragmentasi memotong yaitu memotong bagian tubuh yang kemudian akan mengalami regenerasi atau pergantian bagian tubuh yang hilang.

(Natalia Bulan)