Bogor Punya Sekolah Ibu, Apa Itu?

, Jurnalis
Selasa 17 Juli 2018 13:40 WIB
Ilustrasi Ibu dan Anak (Foto: Shutterstock)
Share :

BOGOR – Pemerintah Kota Bogor meresmikan Sekolah Ibu, yang secara efektif mulai beroperasi di 68 kelurahan, pada 19 Juli 2018. Apa itu?

 "Sekolah Ibu ini merupakan yang pertama di Jawa Barat, bahkan mungkin di Indonesia," kata Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bogor Yane Ardian Bima Arya, Selasa (17/7/2018).

 Yane mengatakan, membutuhkan dua tahun untuk menyiapkan Sekolah Ibu, mulai dari merancang modul pendidikannya, hingga melatih tenaga pengajarnya.

"Sekolah Ibu hadir dengan adanya kepedulian sebagai seorang ibu atas fenomena sosial yang terjadi di tengah-tengah masyarakat," kata Yane.

 Pada dasarnya, Sekolah Ibu dirancang untuk meningkatkan kapasitas ibu dalam mengurus rumah tangga, mendidik anaknya, sehingga menjadi keluarga yang mandiri mampu keluar dari permasalahan sosial maupun ekonomi yang dihadapi.

Terkait kegiatan pembelajarannya, berlangsung selama dua kali dalam seminggu. Setiap hari Senin dan Kamis, mulai pukul 13.00 WIB bertempat di ruang kelas aula kelurahan.

Lebih lanjut, jumlah tenaga pengajarnya melibatkan 68 orang yang berasal dari latar belakang profesi berbeda.

Mereka mengajarkan 18 modul pendidikan, di antaranya, manajemen keluarga, manajemen keuangan keluarga, mengelola potensi diri, memahami kepribadian anggota keluarga, bahkan tentang bela negara dan cinta Tanah Air serta materi ketahanan keluarga lainnya.

"Modul ini disusun langsung oleh para pengurus TP-PKK Kota Bogor," kata Yane yang kini juga kandidat master ketahanan keluarga IPB.

 

Baca Juga: Mengintip Sekolah Ibu, Garapan Istri Bima Arya

Sementara itu, peluncuran Sekolah Ibu dilakukan oleh Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, pada 16 Juli 2018. Bertepatan dengan hari Kesatuan Gerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Bima mengatakan Sekolah Ibu merupakan langkah awal mewujudkan kota ramah keluarga dan kota ramah anak, juga sebagai penguatan ketahanan keluarga di Kota Bogor.

"Jadi ini awal yang baik menuju Kota Bogor yang ramah bagi keluarga dan anak," kata Bima.

Kemudian, Sekolah Ibu dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor dan disinergikan dengan semua dinas, bekerja sama dengan kampus, seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), kemudian dikonsultasikan juga ke pemerintah provinsi dan pemerintah pusat melalui instansi terkait.

"Ke depan Sekolah Ibu setidaknya mampu memberikan kontribusi untuk penguatan ketahanan keluarga," tutup Bima.

Baca Juga: Ibu & Anak Stres di Hari Pertama Sekolah, Nih Tanggapan Psikolog

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya