MAKASSAR - Ngekos saat kuliah sudah menjadi ciri khas semua mahasiswa rantau. Lokasi dekat kampus, fasilitas memadai dan harga terjangkau menjadi beberapa faktor penentu pilihan rumah kos. Namun, bagaimana ya rasanya jika selama kuliah berkesempatan ngekos di kediaman pejabat negara selevel menteri?
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir menceritakan, dia rutin memberikan tempat bagi mahasiswa bidikmisi yang sedang menempuh pendidikan di Universitas Dipenogoro (Undip). Saat ini, setidaknya ada lima mahasiswa tinggal di kediamannya yang berada di daerah Tembalang, Semarang.
"Di rumah, saya menampung anak bidikmisi, ada lima orang. Rumah saya hanya untuk anak bidikmisi, mereka tidak perlu membayar sewa. Gratis," ujarnya saat berbincang dengan Okezone di Makassar, baru-baru ini.
Sebelum menjadi menteri, Nasir memang tinggal di sekitar Undip. Pria yang sempat didapuk menjadi Rektor terpilih Undip itu mengungkapkan, jarak antara rumahnya dan kampus hanya sekira dua kilometer. Kini, meski lebih banyak beraktivitas di Jakarta, dia tetap konsisten memberi tempat tinggal bagi para penerima beasiswa bidikmisi.
"Di rumah saya mereka bisa makan dan tinggal gratis. Kebetulan juga ada beberapa kendaraan dan sepeda yang bisa mereka gunakan. Selain itu, terdapat juga fasilitas internet. Bagi saya, yang penting mereka semangat kuliah dan pintar," tuturnya.