JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan melepas sekaligus memberikan pembekalan bagi sekira 80 pengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) yang akan dikirim ke luar negeri. Tujuan dari pengiriman guru BIPA tersebut untuk memperkenalkan budi pekerti Indonesia melalui bahasa kepada dunia internasional.
"Program pengajaran BIPA untuk luar negeri ini merupakan implementasi strategi kebahasaan untuk mengenalkan cara pandang bangsa Indonesia kepada berbagai kalangan masyarakat dunia internasional," ujar Anies di Kemdikbud, Selasa (16/2/2016).
Pada acara pelepasan, Mantan Rektor Universitas Paramadina itu menyampaikan, ketika di luar negeri para pengajar BIPA wajib memanfaatkan momentum tersebut untuk menambah pengalaman.
"Ini kesempatan eksplorasi dan anggap kesempatan ini hanya datang sekali sehingga harus dimanfaatkan. Juga untuk membangun jejaring. Jaringan internasional kita masih kurang baik, padahal orang Indonesia sangat potensial," ucapnya.
Meski hanya mengajar selama empat bulan, tutur Anies, para guru harus memberikan kesan yang baik bagi para murid di sana. Menurut dia, mereka juga harus siap mendapat berbagai pertanyaan-pertanyaan kritis dari para siswa.
"Anda semua ini duta Indonesia di sana. Manfaatkan murid-murid dan institusi untuk bisa menjadi penyambung bagi Tanah Air. Jangan berkumpul dengan orang Indonesia saja, gunakan kesempatan makan untuk berinteraksi dengan orang-orang di sana," pesannya.
Follow Berita Okezone di Google News
(rfa)